Sagon Basah
Kue sagon basah menjadi salah satu kudapan kesukaan orang Indonesia. Bentuknya yang kecil dan rasanya yang lezat membuat banyak orang sulit berhenti memakannya. Namun, tahukah kamu bahwa sagon basah bukan hanya sekedar camilan saja? Terdapat beberapa fakta menarik tentang kue sagon basah yang perlu kamu ketahui!
Pain Points terkait Sagon Basah
Banyak orang yang menganggap sagon basah kurang higienis. Hal ini dikarenakan bahan-bahan yang digunakan untuk membuat kue ini seperti kelapa parut, gula merah, dan tepung ketan biasanya disajikan di atas meja yang tidak terlindungi dari debu atau kotoran. Selain itu, bagi mereka yang sedang menjalankan program diet atau menghindari makanan manis, sagon basah tidak direkomendasikan sebagai camilan sehat.
Target Sagon Basah
Tidak hanya menjadi makanan yang diminati oleh orang Indonesia, sagon basah juga menjadi oleh-oleh populer bagi para wisatawan yang berkunjung ke Jogja, Wonosobo, atau daerah-daerah lainnya yang terkenal dengan kue sagon basahnya.
Ringkasan Artikel
Setelah membaca artikel ini, kamu akan lebih mengenal kue sagon basah serta fakta menarik terkait kue ini. Kamu juga akan memahami beberapa pain points terkait sagon basah dan target pasar dari kue ini. Selain itu, kamu juga akan menemukan resep sederhana untuk membuat sagon basah sendiri di rumah.
Sagon Basah: Rasanya yang Mengundang Selera!
Rasa manis dan gurih dari sagon basah memang membuat lidah tidak bisa berhenti memakannya. Tapi tahukah kamu bahwa sagon basah sebenarnya berasal dari Indonesia dan memiliki banyak variasi rasa di seluruh daerahnya?
Saat saya mengunjungi Wonosobo, saya mencoba sagon basah dari pedagang kaki lima. Rasanya memang berbeda dari sagon basah yang biasa saya makan di kota saya sendiri. Setelah mencoba beberapa varian rasa, saya baru menyadari bahwa ternyata di setiap daerah memiliki cara membuat sagon basah yang berbeda.
Beberapa varian rasa sagon basah yang paling populer di Indonesia adalah kelapa muda, pandan, coklat, dan keju. Namun, tidak jarang juga terdapat varian rasa yang lebih unik seperti rasa durian, kacang hijau, atau bahkan rasa teh tarik!
Cara Membuat Sagon Basah
Jika kamu ingin mencoba membuat sagon basah sendiri di rumah, berikut adalah resep yang bisa kamu coba:
- 300 gram tepung ketan
- 200 gram gula merah, iris tipis
- 200 ml air
- 150 gram kelapa parut
- 1/2 sendok teh garam
Campurkan tepung ketan dan garam, aduk rata. Tambahkan air sedikit-sedikit sambil diuleni hingga adonan bisa dipulung. Ambil sedikit adonan, pipihkan dengan tangan. Letakkan irisan gula merah di atasnya, bulatkan, lalu pipihkan sesuai selera.
Panaskan kukusan, lalu kukus sagon basah selama 15-20 menit. Setelah matang, taburi sagon dengan kelapa parut. Sagon basah siap disajikan!
Perbedaan Sagon Basah dan Sagon Kering
Banyak orang yang mengira sagon basah dan sagon kering sama saja. Padahal, kedua makanan tersebut memiliki perbedaan yang cukup signifikan. Sagon kering terbuat dari tepung ketan dan gula saja, tanpa ada kelapa parut. Sementara sagon basah memiliki cita rasa yang lebih rich karena kelapa parutnya.
Fakta Menarik tentang Sagon Basah
Ternyata, kue sagon basah telah ada di Indonesia sejak zaman kolonial Belanda. Kala itu, sagon basah dikenal dengan nama "ketan item" karena warna hitam dari gula aren yang digunakan sebagai bahan pembuatnya. Nama "sagon" sendiri baru digunakan pada tahun 1945 dan berasal dari kata "sagou" yang berarti sari pati biji pohon sagu.
Cara Menyajikan Sagon Basah yang Menarik
Jika kamu ingin menyajikan sagon basah dengan cara yang lebih menarik, kamu bisa mencoba membeli atau membuat kemasan kue seperti kotak-kotak kecil atau bungkus plastik yang menarik. Kamu juga bisa menumpuk sagon basah di piring berbentuk menara atau kerucut, lalu tambahkan hiasan buah atau daun mint di sekitarnya.
Question and Answer
1. Dapatkah Sagon Basah Dibuat Tanpa Gula?
Ya, kamu dapat mengganti gula merah yang biasa digunakan untuk membuat sagon basah dengan gula kelapa atau madu.
2. Bagaimana Jika Sagon Basah Terasa Keras atau Kehilangan Kelembapan?
Hal ini bisa terjadi jika sagon basah terlalu lama dikukus. Kami sarankan untuk memeriksa sagon setiap 10 menit dan mengecek kelembapannya dengan tusukan gigi. Kamu juga bisa menambahkan daun pisang dalam kukusan untuk menjaga kelembapan sagon basah.
3. Berapa Lama Sagon Basah Bisa Bertahan?
Sagon basah dapat bertahan hingga 1 minggu jika disimpan di dalam kulkas. Pastikan untuk menyimpannya di dalam wadah yang rapat.
4. Apakah Sagon Basah Bisa Dikonsumsi oleh Orang dengan Diabetes?
Tidak direkomendasikan, karena sagon basah mengandung banyak gula yang dapat memicu peningkatan kadar gula dalam darah.
Penutup Sagon Basah
Sagon basah memang menjadi camilan kesukaan banyak orang di Indonesia. Namun, tidak ada salahnya untuk membatasi konsumsi kue ini agar tidak berdampak buruk bagi kesehatanmu. Selain itu, dengan mempelajari cara membuat sagon basah sendiri di rumah, kamu juga bisa memastikan kebersihan dan kualitas bahan pembuatannya.
Gallery
Cara Membuat Kue Sagon Basah Khas Jawa Yang Bisa Dibuat Sendiri
Photo Credit by: bing.com /
Sagon Basah Khas Jogja - Toko Mesin Kelapa
Photo Credit by: bing.com / sagon khas basah jogja dieng
Sagon Basah - Toko Mesin Kelapa
Photo Credit by: bing.com / sagon basah
Sagon Basah Khas Wonosobo - Toko Mesin Kelapa
Photo Credit by: bing.com / sagon khas wonosobo kuliner tokomesinkelapa basah lidah wisata hangat memanjakan kue rasanya menjamin bantul sejak autentik reservasiku
Resep Sagon Basah – Hobimasak.info
Photo Credit by: bing.com /
Belum ada Komentar untuk "Sagon Basah"
Posting Komentar